SUtvonlineNews || Sukabumi, – Pelatihan life skill Tatabusana dan Pemagangan resmi dibuka di LKP Depary Express Cisaat Kabupaten Sukabumi, sebagai bagian dari kerja sama antara Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Depary Express, dan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, berlangsung pada Senin, (02/12/2024).
Dihadiri Oleh Kepala Dinas Kabupaten Sukabumi yang diwakili Kepala Bidang Pendidikan Non Formal Jajat Sudrajat bersama Penilik Kesetaraan Heri Hermawandi, Ketua DPP HIPKI, Sukmaya Oong, Ketua Yayasan Depary Express H Budi Raharjo, Kepala HRD PT Great Apparel Indonesia Rusli Abadi, Para Tutor dan 50 Peserta. Hal ini berfokus pada keterampilan tata busana (menjahit) yang diperuntukkan bagi warga berusia 18 hingga 24 tahun yang tidak sedang bersekolah atau kuliah.
Kursus ini akan dilaksanakan selama 150 jam, dengan tujuan utama untuk melatih peserta didik agar menjadi pribadi yang mandiri dan mampu bersaing di dunia kerja (DUDI).
Kursus menjahit ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan yang relevan di pasar kerja, serta membantu mereka membuka peluang usaha di bidang tata busana.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi yang diwakili oleh Kepala Bidang PNF Jajat Sudrajat, menegaskan pentingnya program ini dalam meningkatkan keterampilan terutama para pemuda.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk melatih peserta didik menjadi pribadi yang mandiri. Kami berharap, setelah selesai mengikuti kursus, mereka dapat bekerja atau bahkan memulai usaha sendiri,” ucapnya.
Selain pelatihan, program ini juga akan memberikan uji kompetensi di akhir kegiatan. Peserta yang berhasil menyelesaikan program dan lulus uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat kompetensi.
“Kami juga akan melakukan uji kompetensi sehingga lulusannya memiliki sertifikat kompetensi,” tambahnya.
Dengan adanya sertifikat ini, para lulusan diharapkan memiliki bekal yang kuat untuk memasuki dunia kerja atau memulai usaha sendiri.
Program Life Skill ini adalah salah satu upaya pemerintah dalam mendukung peningkatan keterampilan pemuda di Indonesia agar lebih siap menghadapi tantangan ekonomi dan dunia kerja.
(Ann)