SutvonlineNews || Sukabumi, – Pererat silaturrahmi dan kebersamaan dengan Instansi diwilayah teritorial Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara, Danramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara Kapten Inf Didik Marsudi melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) dengan Kepala Perwakilan Jasa Raharja Sukabumi, Kamis (26/09/2029)
Kapten Inf Didik Marsudi menyampaikan, komunikasi sosial tersebut bertujuan untuk memperkokoh silaturahmi dan memelihara hubungan yang harmonis dengan aparat pemerintahan dan instansi terkait di wilayahnya,” terangnya.
Pihaknya (Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara) akan selalu membantu pemerintahan dan instansi terkait melalui Babinsa selaku pembina desa dalam rangka meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat” jelasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Perwakilan Jasa Raharja Sukabumi Wahyu Pria Wibowo menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara dalam Pelaksanaan kegiatan Jasa Raharja. Wahyu juga menyampaikan bahwa nilai santunan yang diserahkan pada tahun 2024 mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini merupakan bentuk komitmen Jasa Raharja Perwakilan Sukabumi dalam memberikan perlindungan maksimal kepada korban kecelakaan lalu lintas. Namun demikian, salah satu tantangan yang masih dihadapi adalah rendahnya tingkat kepatuhan masyarakat dalam membayar PKB dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ). Ia juga menyampaikan tentang rencana penerapan opsen PKB seperti tercantum dalam UU HKPD yang akan berlaku pada awal tahun 2025 nanti. Tutupnya.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Perwakilan Jasa Raharja Sukabumi Wahyu Pria Wibowo menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara dalam Pelaksanaan kegiatan Jasa Raharja. Wahyu juga menyampaikan bahwa nilai santunan yang diserahkan pada tahun 2024 mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini merupakan bentuk komitmen Jasa Raharja Perwakilan Sukabumi dalam memberikan perlindungan maksimal kepada korban kecelakaan lalu lintas. Namun demikian, salah satu tantangan yang masih dihadapi adalah rendahnya tingkat kepatuhan masyarakat dalam membayar PKB dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ). Ia juga menyampaikan tentang rencana penerapan opsen PKB seperti tercantum dalam UU HKPD yang akan berlaku pada awal tahun 2025 nanti. Tutupnya.
